Mitra Terkini
Terkini.id, Sorong – Ramadan berdimensi ganda atau bahkan lebih dari itu. Pada diri pribadi menjadi sebuah Latihan.
Sementara dimensi lainnya tercermin dalam bentuk kepedulian sosial. Dimana zakat yang dikeluarkan sejatinya kemauan dan kemampuan untuk mengartikulasi lingkungan sosial.
Bukan saja pada salat, tarawih, tilawah, yang sebatas ritual komunikasi dengan Maha Pencipta. Melainkan dibutuhkan lebih luas dari bidang sajadah. Dimana lingkungan sosial yang seluas bumi ciptaan Allah.
Individual muslimlah yang sekaligus muttaqin mengupayakan diri untuk menjadi penghubung bagi bidang sujud dan keluasan ibadah yang tidak lagi setakat pribadi tetapi menjadi jamaah.
Ritual akhir dari Ramadan dimana diambil dari harta yang kita miliki, sebagai bentuk kesucian diri untuk menuju fitrah manusia yang hakiki.
Kehendak untuk berbagai, menghilangkan ego, dan juga kesediaan untuk berlapang dada, diantara sasaran yang hendak dicapai dalam kaitan dikeluarkannya zakat.
Jangan sampai Ketika itu sudah ditunaikan, lalu tetap saja hasrat kuasa dominan. Padahal kursi yang diduduki untuk sementara itu semuanya perlu diabdikan untuk kemaslahatan bersama. Bukan saja untuk diri dan keluarga.
Kalaulah itu terjadi, maka latihan-latihan dalam ramadan sia-sia belaka. Tidak berbekas sama sekali.
Syawal menjadi cerminan apa yang dilakukan di Ramadan untuk diteruskan ke bulan-bulan berikutnya.
Melihat resonansi yang semakin menjauh, maka ketika itu meredup, akan berjumpa lagi dengan Rajab, Sya’ban dan dipertemukan kembali dengan Ramadan.
Siklus inilah yang menjadi putaran kehidupan sehingga seorang muttaqin akan terjaga dari waktu ke waktu.
Bukan pula hanya siklus kehidupan saja. Sekadar tumbuh lalu menghilang. Ada sisi perkembangan yang tidak diselesaikan.
Tantangannya, dimana jangan sampai hanya menghamba pada Ramadan. Justru usai lebaran, maka usai sudahlah semuanya.
Ramadan menjadi hajat untuk belajar, dan masa-masa setelahnya menjadi latihan untuk mengekspresikan kemampuan yang dicapai. Jangan sampai, semasa Ramadan tidak menemukan apa-apa.
