Terkini.id, Sorong – Dalam rangka membangun kepedulian terhadap sesama, Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan dan Ikatan Pemuda Sulawesi Selatan Kota Sorong gelar aksi galang dana. Minggu 11 Oktober 2021.
Aksi galang dana yang dilakukan oleh KKSS dan IPSS tersebut mendapatkan perhatian besar dari berbagai ormas dan komunitas yang ada di Kota Sorong sehingga merekapun tergerak untuk ikut serta dalam aksi galang dana korban kebakaran di berbagai titik-titik lokasi.
Adapun organisasi kemasyarakatan dan komunitas yang turut serta membantu KKSS dan IPSS Kota Sorong di antaranya, IWSS (Ikatan Wanita Sulawesi Selatan) Kota Sorong, IKAMI (Ikatan Kekeluargaan Mahasiswa/Pelajar Indonesia) Sulawesi Selatan Kota Sorong, Pilar-Pilar Kedaerahan Sulawesi Selatan se-Kota Sorong, KPK (Komunitas Pecinta Kopi) Sorong Raya, Komunitas ZCOI (Zhoronk Cars of Indonesia), KAPTEN (Komunitas Penyedia Tenaga Kerja Internasional) Indonesia Papua Barat, APPS (Asosiasi Pedagang Pasar Sentral) Kota Sorong dan turut hadir pula IPSS Kabupaten Sorong serta elemen masyarakat lainnya.

KKSS dan IPSS Kota Sorong pun telah membuka posko induk korban kebakaran Manokwari semenjak sepuluh hari yang lalu di Aula Sekretariat BPD KKSS Kota Sorong yang beralamat di jalan Sudirman, Kelurahan Malawesi. Distrik Sorong Manoi guna menampung seluruh donasi/bantuan tunai, sembako maupun pakaian layak pakai.

Rencana hasil penggalangan dana, bantuan sembako dan pakaian layak pakai yang telah terkumpul tersebut akan diantar langsung oleh perwakilan KKSS, IPSS dan sebagian perwakilan ormas dan komunitas yang ikut serta dalam membantu aksi sosial ke Kampung Nelayan, Borobudur. Kabupaten Manokwari Papua Barat pada pekan ini.

Panitia aksi solidaritas korban kebakaran Kampung Nelayan-Manokwari mengucapkan banyak terimakasih kepada organisasi-organisasi kemasyarakatan dan komunitas-komunitas yang telah membantu penggalangan dana kemanusiaan tersebut, begitu pula kepada warga kota Sorong yang telah mengeluarkan sedikit rejekinya untuk membantu para korban kebakaran yang saat ini tinggal di tenda-tenda pengungsian.

Selaku Koordinator Lapangan (10/10/21) kemarin, M. Yunus mengatakan bahwa kehadiran kita di lampu merah yang tersebar ke beberapa titik itu hanya untuk membangun kesadaran sosial warga Kota Sorong bahwa para korban kebakaran di Kabupaten Manokwari saat ini membutuhkan bantuan kita semua.