Pendampingan Penulisan Artikel Dosen STIH Biak Bersama ADICI

Pendampingan Penulisan Artikel Dosen STIH Biak Bersama ADICI

IS
Ismail Suardi Wekke

Penulis

Terkinidotid Hadir di WhatsApp Channel
Follow

Terkini.id, Sorong – Menyambut persiapan akreditasi dan juga penguatan kelembagaan, Sekolah Tinggi Ilmu Hukum Biak, Papua, mengadakan workshop dalam rangka pendampingan penulisan artikel jurnal internasional, Jumat, 10 Desember 2021 bertempat di aula STIH Biak, Lantai 2.

Dalam kesempatan tersebut, acara dilaksanakan dengan hybrid dimana peserta yang berasal dari dosen STIH hadir dalam acara tersebut di aula, sementara yang lain bergabung melalui platform tatap maya.

Pada kesempatan tersebut, juga menjadi peluang untuk merintis kerjasama STIH dengan perguruan tinggi global.

Ketua STIH, Dr. Muslim Lobubun menyatakan bahwa target kunjungan dan rintisan kerjasama adalah Turki dan Belanda. 

Dimana dalam dua negara tersebut, kerjasama terkait dengan ilmu hukum memiliki kesamaan fokus dengan kajian dan peminatan penelitian di STIH Biak.

Pelaksanaan asistensi menjadi peluang bagi dosen-dosen STIH Biak untuk pengembangan publikasi. Dimana sejak 2020, STIH Biak sudah mengelola program studi magister hukum.

“Untuk itu, dengan adanya magister ini menjadi peluang dalam pengembangan ilmu pengetahuan secara luas,” kata Dr. Muslim.

Dr. Muslim juga mengemukakan bahwa ini merupakan awal tetapi bukanlah akhir dari penguatan kelembagaan di STIH Biak. “Kapasitas dosen diantara bagian dari tata kelola untuk mewujudkan akreditasi unggul,” kata Dr. Muslim yang menyelesaikan pendidikan doktoral di Universitas Hasanuddin.

Pelaksanaan asistensi dengan menggandeng Asosiasi Dosen Insan Cita Indonesia (ADICI). Perkumpulan profesi ini menjadi wadah berhimpun para dosen yang punya kesamaan platform untuk menjadi daya dukung bagi ekosistem pendidikan tinggi Indonesia.

Dr. Natsar Desi, Ketua Umum ADICI menyampaikan bahwa perluasan kerjasama ADICI melalui jejaring dosen dan mahasiswa.

“Dengan ADICI ada kesamaan gerak diantara dosen sehingga dapat menjalankan fungsinya secara bersama” ujar Dr. Natsar yang merupakan dosen Universitas Fajar, Makassar.